CILEGON – Kalau dulu, jika ingin mendapatkan pelayanan kesehatan harus datang ke tempat-tempat fasilitas kesehatan, sekarang tidak lagi. Itulah gebrakan Wali Kota Cilegon Robinsar dan Wakil Wali Kota Cilegon Fajar Hadi Prabowo.
Warga tinggal buka aplikasi Cilegon Juare lalu klik Doklinc, maka tenaga kesehatan akan datang ke rumah warga dan langsung akan memberikan pelayanan kesehatan secara gratis.
Jika dalam penanganan awal dibutuhkan penanganan lanjutan, maka warga yang sakit akan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Tentu saja hal itu dilakukan hanya untuk warga ber-KTP Cilegon dan telah mengisi dengan benar di kolom yang tersedia di aplikasi Doklinc.
Saat ini, aplikasi Doklinc terus disempurnakan agar bisa melayani secara maksimal. Menurut rencana, program dokter keliling itu akan diujicobakan di beberapa titik, mengingat keterbatasan SDM tenaga kesehatan saat ini.
Program tersebut merupakan bagian dari salah satu program 100 Hari Kerja Robinsar-Fajar, yang akan dilaunching dalam waktu dekat.
Ide memberikan pelayanan kesehatan langsung ke rumah-rumah warga yang membutuhkan layanan kesehatan itu berawal dari niat Robinsar-Fajar menghadirkan pemerintah di tengah masyarakat.
Hal itu tertuang dalam janji kampanye yang pernah disampaikan saat debat terbuka beberapa waktu lalu.
Program pelayanan kesehatan berbasis aplikasi ini menjadi satu-satunya program yang dilakukan kepala daerah di Banten atau bahkan di Indonesia. Sebab hingga saat ini belum ada daerah yang melakukannya.
Wakil Wali Kota Cilegon Fajar Hadi Prabowo mengatakan, program tersebut lahir dari sebuah kenyataan dimana masyarakat terkadang enggan untuk datang ke fasilitas kesehatan karena berbagai hal.
Mulai dari jarak tempuh yang lumayan jauh, ketidaktersediaan alat transportasi, hingga keengganan yang disebabkan oleh alasan lainnya.
“Maka dengan ini, kami menyuguhkan sebuah terobosan agar masyarakat terlayani urusan kesehatannya tanpa harus dipusingkan dengan jarak atau alat transportasi. Dokter atau tenaga kesehatan yang akan datang ke rumah warga,” terang Fajar Hadi Prabowo.
Ia berharap, program pelayanan kesehatan yang terhitung baru itu nantinya bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat dan dilaksanakan dengan kesungguhan hati.(*)
