CILEGON – Pemkot Cilegon dibawah kepemimpinan Wali Kota Cilegon Robinsar dan Wakil Wali Kota Cilegon Fajar Hadi Prabowo melakukan terobosan baru dengan melahirkan Super Apps Cilegon Juare.
Super Apps Cilegon Juare adalah aplikasi yang digagas Robinsar-Fajar untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan terhadap masyarakat.
Dengan program berbasis aplikasi itu, masyarakat dimudahkan dalam memperoleh pelayanan dari pemerintah daerah. Masyarakat tidak akan ada lagi antrean di rumah sakit, pelayanan kesehatan yang cepat dan mudah, hingga lowongan pekerjaan.
Super Apps Cilegon Juare mulai disosialisasikan pertama kali Rabu 23 April 2025. Super Apps Cilegon Juare yang merupakan satu dari sekian program unggulan Robinsar-Fajar dan Program 100 Hari Kerja.
Super Apps Cilegon Juare merupakan program terobosan Robinsar-Fajar yang merupakan jawaban dari perkembangan teknologi informasi untuk mendorong percepatan transformasi digital dan meningkatkan keterpaduan layanan publik berbasis elektronik.
Aplikasi Cilegon Juare dirancang sebagai platform digital terintegrasi yang memudahkan masyarakat mengakses berbagai informasi dan layanan publik hanya melalui satu aplikasi.
Wakil Wali Kota Cilegon, Fajar Hadi Prabowo mengungkapkan, gagasan pengembangan aplikasi itu muncul sejak masa kampanye.
“Jika mengingat ke belakang, sejak masa kampanye kami sudah berpikir bagaimana Cilegon dapat memberikan pelayanan yang benar-benar memudahkan masyarakat,” ujarnya.
Fajar juga menekankan bahwa pengembangan aplikasi ini merupakan hasil proses kolaboratif yang terus disempurnakan.
“Aplikasi ini sudah bisa diunduh di Android. Meskipun belum sempurna, ke depan akan ada banyak fitur tambahan, termasuk fitur pengaduan yang menjadi salah satu layanan prioritas,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Kepala Diskominfo Kota Cilegon, Agus Zulkarnain, menjelaskan Cilegon Juare hadir dengan enam fitur utama yang meliputi: DockLinc, Live Streaming CCTV, Produk UMKM, WIFI Zone, Harga Bahan Pokok, dan SIMAPAN.
Selain itu, tersedia juga layanan tambahan seperti pengaduan masyarakat, jadwal dokter di RSUD, informasi lowongan kerja dan antrian online.
“Aplikasi ini dirancang untuk menjawab kebutuhan masyarakat secara real-time dan efisien,” terang Agus.
Agus juga berharap masyarakat dapat lebih memahami dan memanfaatkan aplikasi ini sebagai sarana mempercepat pelayanan publik yang mudah diakses.
“Dengan partisipasi aktif masyarakat, transformasi digital di Kota Cilegon diharapkan dapat berjalan lebih cepat dan merata, menjadikan Cilegon sebagai kota yang adaptif terhadap perkembangan teknologi,” pungkasnya.(*)
